Saturday, November 30, 2013

[Tutorial] cara membuat Grafik pie (pie Chart) menggunakan microsoft Excel 2013


Pie chart atau diagram pie merupakan diagram yang berbentuk bulat dan bisa di potong-potong kedalam beberapa bagian. sesuai dengan namanya. diagram ini sangat berguna untuk mendiskripsikan kontribusi sesuatu dibandingkan yang lainnya. kali ini akan membahas pie chart. ini merupakan salah satu program mengenai tehnik membuat grafik menggunakan microsoft excel.hehehe
grafik pie tutorial excel

Kenapa Menggunakan pie chart?


pie chart digunakan untuk membandingkan antar bagian terhadap total. biasanya pie chart dalam bentuk persentase karena nilainya merupakan bagian-bagian yang dijumlah menjadi satu. sehingga bisa lihat kontribusi paling besar atau paling kecil dalam membentuk nilai. Pie chart digunakan untuk perbandingan yang sedikit. kalau terlalu banyak juga tidak bisa membaca grafik dengan baik. misalnya nih. perbandingan produksi jagung antar pulau di indonesia. disini sangat cocok menggunakan pie chart karena bisa melihat perbandingan kontribusi antar pulau. sehingga bisa melihat kontribusi terbesar terhadap produksi jagung nasional. sekarang pertanyaanya kenapa tidak per provinsi. karena provinsi kita ada 34 makanya jika ditampilkan dalam pie chart kurang baik hanya boleh membandingkan yang sedikit. kalau mau membandingkan yang banyak menggunakan metode yang lain.

Cotoh kali ini menggunakan data produksi jagung per pulau karena alasan diatas tahun 2013 yang diperoleh dari website Badan Pusat Statistik(BPS). software yang digunakan microsoft excel 2013. mudah-mudahan ini bisa mewakili untuk microsoft excel 2007 atau 2010.

Langkah-langkah menggunakan pie chart:

1. block data yang akan digunakan
pie chart tutorial excel

2. klik insert, group charts, pilih pie chart yang digunakan seperti gambar berikut

grafik pie excel

3. Maka akan muncul hasil pie chart
pie chart tutorial excel

Tujuan kita sudah selesai setelah muncul hasil tersebut. tapi agar tampilannya lebih baik perlu dilakukan pengubahan.

tips dalam mengedit pie chart

1. Quick tools, digunakan untuk meperpaibiki tampilan grafik dengan cepat. tetapi toolsnya tidak terlalu banyak. caranya yaitu dengan klik pie chart maka akan tiga tools yang muncul

-Chart Element, digunakan untuk memunculkan.menhilangkan element pada grafik.
pie chart tools excel

-Style and colors, digunakan untuk melakukan pengubahan tampilan style dan warna pic chart
pie chart style excel

-Values and names, digunakan untuk menentukan data yang akan ditampilkan.
pie chart values excel

2. Design, apabila cara quick tadi belum cukup maka bisa menggunakan design untuk mengubah style pie chart dengan lebih lengkap.

pie chart design excel

  • Add Chart Element: digunakan untuk menampilkan element tambahan untuk grafik garis
  • Quick layout: digunakan untuk menetukan layout yang sudah dibuat dan kita tinggal memilih.
  • Change colors: mengganti warna
  • Chart styles: mengubah tampilan grafik
  • Switch row colomn : untuk mengganti antara baris dan kolom
  • Select data: mengedit data yang sudah dipilih. bisa diganti atau dihilangkan atau ditambah.
  • Change chart type : digunakan mengganti grafik yang sesuai dengan data dan keinginan.
  • move chart : memindahkan grafik dari workfile satu ke workfile yang lain

3. Format, Selain mengubah tampilan bisa menggunakan format untuk memperbaiki style pie chart yang sudah terpilih pada design

pie chart format excel

  • Current Selection : memilih tampilan yang mau diedit/diubah.
  • Insert Shape : memasukkan shape yang baru
  • Shape style : Untuk mengedit shape
  • wordart styles: untuk mempercantik tulisan yang sudah dipilih.
  • Arrange: digunakan untuk mengatur posisi grafik
  • Size: digunakan untuk mengatur ukur grafik.

Kalau ada kritik, saran dan pertanyaan silahkan komentarnya di kolom komentar di bawah. Kalau tidak punya akun silahkan ditulis sebelah kiri yaitu kolom “Chatbox”. Mohon dicantumkan email atau contact yang bisa dihubungi.

Sumber: Pengalaman sendiri.

Friday, November 29, 2013

[Tutorial] cara membuat Grafik Garis (Line Chart) menggunakan microsoft Excel 2013

Penyajian statistik tidak terlepas dari Diagram/Grafik. penggunaan grafik ini tentu saja dipergunakan untuk mempermudah penyajian data. Sehingga dengan adanya grafik ini pembaca akan lebih mudah memahami hasil statistik yang disajikan dibandingkan penyajian hanya angka-angka. diagram/grafik memiliki banyak jenis grafik batang, grafik garis, histogram, pie chart dan lain sebagainya. penggunaan grafik tersebut tergantung dari data yang disajikan.
sampul

Berdasarkan hal itu, Kedepannya saya akan membuat tutorial mengenai Tutorial cara membuat grafik dengan menggunakan microsoft office. Untuk kali ini, saya mencoba untuk membuat tutorial menggunakan grafik garis.software yang digunakan excel 2013. Data yang digunakan yaitu produksi jagung provinsi di indonesia dari webstite Badan Pusat Statistik(BPS) dari tahun 1993-2013.

Kenapa Menggunakan Grafik Garis?

Data yang digunakan merupakan data time series dari tahun 1993-2013. grafik garis digunakan untuk melihat tren sesuatu variabel dalam periode yang cukup banyak. selain interval antar periode yang sama dalam hal ini per tahun. Sehingga grafik yang paling sesuai adalah grafik garis (line chart)

Langkah-langkah membuat grafik garis di microsoft Excel


  1. Memasukkan data yang ingin digunakan. kemudian di block data yang digunakan. seperti berikut ini.
    data
  2. plih insert, Group chart, klik line. kemudian pilih jenis grafik garis yang dinginkan
    option grafik garis

    maka akan muncul hasil sebagai berikut
    hasil grafik garis

  3. Sebenarnya hasil itu dah selesai, tinggal merpercantik gambar agar lebih baik sesuai keinginan.

Tips Mengedit grafik garis line chart

1. klik Hasil grafik garis, maka akan muncul 3 pilihan. kalau tidak salah ini hanya ada di microsoft excel 2013. cara ini merupakan cara cepat tetapi terbatas.
  • Chart Element, biasanya digunakan untuk menampilkansesuatu pada grafik seperti pada gambar disamping
    chart element
  • Style and Color, digunakan untuk memperindah tampilan sesuai keinginan. bisa dipilih style grafik dan warnanya
    styles and colors
  • Values and names, digunakan dalam mengedit tampilan berupa data yang digunakan dan mengganti nama variabel
    values and names
2. Cara yang kedua bisa melalui toolbar. setelah klik gambar. kemudian pilih Design. Ini digunakan untuk menentukan tampilan chart sesuai keinginan
design
  • Add Chart Element: digunakan untuk menampilkan element tambahan untuk grafik garis
  • Quick layout: digunakan untuk menetukan layout yang sudah dibuat dan kita tinggal memilih.
  • Change colors: mengganti warna
  • Chart styles: mengubah tampilan grafik
  • Switch row colomn : untuk mengganti antara baris dan kolom
  • Select data: mengedit data yang sudah dipilih. bisa diganti atau dihilangkan atau ditambah.
  • Change chart type : digunakan mengganti grafik yang sesuai dengan data dan keinginan.
  • move chart : memindahkan grafik dari workfile satu ke workfile yang lain
3. Selain design juga terdapat format. digunakan untuk memformat/mengedit setelah kita menentukan grafik yang benar. artinya disini format baru bisa dkerjakan apabila design sudah selesai.
format
  • Current Selection : memilih tampilan yang mau diedit/diubah.
  • Insert Shape : memasukkan shape yang baru
  • Shape style : Untuk mengedit shape
  • wordart styles: untuk mempercantik tulisan yang sudah dipilih.
  • Arrange: digunakan untuk mengatur posisi grafik
  • Size: digunakan untuk mengatur ukur grafik.
Kalau ada kritik, saran dan pertanyaan silahkan komentarnya di kolom komentar di bawah. Kalau tidak punya akun silahkan ditulis sebelah kiri yaitu kolom “Chatbox”. Mohon dicantumkan email atau contact yang bisa dihubungi.

Sumber: Pengalaman sendiri.

[Tutorial] Analisis deskriptif beserta interpretasi menggunakan SPSS

Post kali merupakan seri lanjutan dari teori analisis deskriptif. Untuk kali ini merupakan tutorial analisis deksriptif khususnya menggunakan SPSS. Kedepannya ddiharapkan dapat membuat tutorial menggunakan aplikasi lain seperti eviews, stata, sas, R, dan sebagainya. Disini menggunakan SPSS versi 20. Dalam tutorial ini mengenai deskripsi dari produksi jagung nasional. Data diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) dari tahun 1961 hingga tahun 2010. Datanya bisa diperoleh di akhir pastingan ini.

Langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam analisis deskriptif menggunakan SPSS


  1. Masukkan/input data kedalam SPSS, seperti berikut:
    tampilan data
  2. Klik Analyze, terus pilih Descriptive statistics dan pilih Explore. Seperti gambar di bawah ini. Sebenarnya pilih descriptive juga bisa. Tapi hasilnya akan sama dengan explore. Dan pada explore itu hasilnya lebih banyak. Setelah diklik maka akan muncul jendela sebagai berikut
    descriptive explore
  3. Langkah selanjutnya pilih variabel yang digunakan, boleh lebih dari satu tinggal diblok semaunya terus klik tanda panah yang paling atas. Maka variabel yang terpilih akan masuk di Dependent list.
  4. Setelah itu tinggal pengaturan. Klik statistic yang ada sebelah kanan. Maka akan muncul jendela seperti ini.
    explore statistics
    • Descriptive : menampilkan deskriptif variabel, ini tujuan utama kita
    • Outliers : menampilkan data yang outlier atau yang paling besar atau kecil
    • Percentiles : menampilkan persentile dari data, disini juga sudah termasuk kuartil
  5. Setelah itu klik plot untuk mevisualkan data. Hasilnya seperti berikut.
    explore plot
    • Pada boxplot, pilih yang mau di munculkan boxplot factor level, variabel dependen atau tidak ada
    • Pada bagian descriptive, pilih grafik yang mau dipilih Histogram atau Stem and leaf
    • Untuk uji normalitas pilih Normality plot with tests
  6. Pada bagian Display, pilih yang akan ditampilkan statistic, plot atau keduanya. Kemudian ok.
  7. Selajutnya Setelah proses itu selesai, selajutnya ke bagian interpretasi.

Interpretasi Output

Case processing summary

case processing summary

Hasil tersebut menjelaskan data yang terbaca, data yang hilang dan jumlah data. Pada hasil tersenut ,menjelaskan terdapat sepuluh data dan tidak ada data yang hilang. Artinya data ini sudah valid dan bisa dilanjutkan ke proses selanjutnya.

Descriptive

descriptive

Disini terdapat banyak informasi deskripsi dari veriabel yang digunakan:

  • Mean :  Rata-rata
  • 95% confidence interval : Selang kepercayaan dengan tingkat kepercayaan 95%. Lower Bound adalah batas bawah dan upper bound adalah batas atas
  • Median : Nilai tengah dari data
  • Variance : varians
  • Std. Deviation :Simpangan Baku
  • Minimum : nilai terendah dari data
  • Maximum : nilai tertinggi dari data
  • Range : jangkauan, selisih antara maximum dan minimum
  • Skewness : kemencengan
  • Kurtosis : keruncingan

Percentiles

percentiles

Pada jendela tersebut menjelaskan percentile dari data tapi hanya percentile tertentu seperti pada gambar. Selain itu disini bisa melihat kuartil.

Extreme values

extreme values

Menunjukkan data-data yang paling tertinggi dan paling terendah.

Test of Normality

test of normality

Uji normalitas ini untuk melihat kenormalan data. Tes ini menggunakan uji kolmogorov-Smirnov dan Shapiro-Wilk. Yang perlu dilihat pada kolom sig yang akan menunjukkan apakah data normal atau tidak. Jika nilai lebih kecil dari 0,05 maka keputusan datanya tidak normal. Sebaliknya lebih besar sama dengan 0,05 maka data normal. Seperti pada contoh ini nilai sig lebih kecil dari 0,05 maka data tidak normal.

Histogram

histogram

Grafik ini menggambarkan distribusi data. Dari contoh di atas dapat disimpulkan bahwa produksi jagung masih sekitar 5 juta ton.

7.Stem and leaf plot

steam and leaf

Biasa disebut grafik batang dan daun. Grafik ini sama kegunaanya dengan histogram.

Normal Q-Q plot

normal q-q plot

Grafik ini merupakan salah satu cara untuk melihat distribusi apakah normal atau tidak, dimana jika titiknya mendekati atau mengikut garis maka datanya normal sedangkan jika tidak mengikuti garis atau berbeda pola maka tidak normal. Sehingga contoh diatas menunjukkan data tidak normal sesuai dengan tes normalitas yang diatas. Namun, cara ini masih merupakan subjektifitas peneliti.

Sekian untuk tutorial analisis deskriptif dengan SPSS kali ini, mudah-mudahan dapat membantu kita semua.amiiin. rencana kedepannya bukan hanya menggunakan SPSS tetapi juga ada tutorial dengan software statistic yang lain.

Thursday, November 28, 2013

Cara Download dan Instal Software R untuk analisis statistik

Setelah sebelumnya membuat “trilogy of Daftar” yaitu tips-tips untuk mempermudah para penulis untuk menulis di Microsoft word. Trilogy ini meliputi membuat Daftar Isi, Daftar Pustaka dan Daftar Gambar secara otomatis dengan menggunakan Microsoft word. Nah, proyek selajutnya yaitu cara-cara yang dilakukan untuk melakukan analisis statistik menggunakan software R.
statistic r software download

Penjelasan umum mengenai software/program R ini sudah dibahas pada pembahas sebelumnya yaitu perkenalan software untuk analisis statistik. Untuk postingan ini mengenai cara meperoleh software ini dan langkah-langkah instalnya.

A. Download Program R


R dapat diperoleh secara gratis di CRAN‐archive yaitu The Comprehensice R Archive Network di alamat http://cran.r‐project.org. Pada server CRAN ini dapat didownload file instalasi binary dan source code dari R‐base system dalam sistem operasi Windows (semua versi), beberapa jenis distro, linux, dan Macintosh.

Fungsi dan kemampuan dari R sebagian besar dapat diperoleh melalui Add‐on packages/library. Suatu library adalah kumpulan perintah atau fungsi yang dapat digunakan untuk melakukan analisis tertentu. Sebagai contoh, fungsi untuk melakukan analisis time series dapat diperoleh di library ts. Instalasi standar dari R akan memuat berbagai library dasar, antara lain base, datasets, graphics, utils, dan stats. Library lain hasil kontribusi dari pengguna R (di luar yang standar) harus diinstal satu per satu sesuai dengan yang dibutuhkan untuk analisis. Daftar semua library yang tersedia dapat diakses dari link download CRAN di alamat http://cran.r‐project.org.


B. Intalasi Program R


1. Setelah download file R-3.0.2-win.exe, Klik dua kali (double click) file R-3.0.2-win.exe. maka akan muncul tampilan sebagai berikut.

statistic r software instal


Setelah itu, lanjutkan jalannya proses instalasi dengan mengikuti Wizard dan menggunakan pilihan‐pilihan default instalasi.

2. Langkah terakhir jika instalasi R telah selesai adalah melakukan pengecekan atau pengujian apakah program R dapat berjalan dengan baik. Lakukan klik dua kali pada shortcut R di Desktop atau pada Start Menu. Jika instalasi berlangsung dengan baik, maka jendela program R akan terbuka seperti yang terlihat pada Gambar.

statistic r software download and install


Setelah instalasi selesai kita belum bisa melakukan analisis, walaupun bisa tapi pakai syntax sendiri, jadi disini kita mendownload lagi untuk library/package yang khusus untuk analisis statistik. Yang ane ketahui masih menggunakan R Commander. Cara instalnya bisa langsung dari R, jadi tidak perlu lagi buka websitenya. Langkah-langkahnya sebagai berikut.

1. Klik packages, terus pilih install package(s). pertama akan muncul pilihan wilayah download, pilih saja Indonesia. Tampilannya sebagai berikut.

statistik r software download cara


2. Kemudian muncul pilihan packages yang akan diinstal.

statistik r software download langkah


Pilih rcmdr dan plugin-nya. Silahkan pilih pluginnya sesuai kebutuhan. Berikut sedikit gambar plugin tersebut.

3. Setelah semua selesai, kita coba buka R commander. Caranya packages terus pilih load packages kemuadian pilih rcmdr. Sesuai gambar ini.

statistic r software download instal cara


4. Apabila hasilnya seperti ini maka install sudah sukses.

statistic r software download installation


5. Apabila masih belum bisa dan ada tulisan missing maka coba install yang missing tersebut dengan cara yang diatas,cari sesuai nama yang hilang. Kalau belum bisa restart computer. Lalu dibuka kembali.


Sekian sedikit informasi awal untuk proses instalasi program R khususnya R commander, selanjutnya insya allah akan dibahas lebih lanjut mengenai R commander ini untuk analisis statistik.


Sumber: http://cran.r‐project.org

Wednesday, November 27, 2013

Perkenalan penggunaan software "R" dalam Analisis Statistik

R adalah suatu sistem untuk analisis data yang termasuk kelompok software statistik open source yang tidak memerlukan lisensi atau gratis, yang dikenal dengan freeware. Sampai saat ini, pengguna statistika di Indonesia masih belum banyak yang menggunakan R untuk keperluan analisis data. Sebagian besar pengguna statistika di Indonesia masih menggunakan paket‐paket statistik komersil, seperti SPSS, MINITAB,
S‐plus, SAS
, atau Eviews.
statistic r software

Versi awal dari R dibuat pada tahun 1992 di Universitas Auckland, New Zealand oleh Ross Ihaka dan Robert Gentleman. Pada awalnya, versi pertama R dibuat oleh Ross Ihaka and Robert Gentleman dari Universitas Auckland. Pada saat ini, source code kernel R dikembangkan terutama oleh R Core Team yang
beranggotakan 17 orang statistisi dari berbagai penjuru dunia. Selain itu, para statistisi lain pengguna R di seluruh dunia juga memberikan kontribusi berupa kode, melaporkan bug, dan membuat dokumentasi untuk R.

Kelebihan dari R adalah:

  1. Efektif dalam pengelolaan data dan fasilitas penyimpanan. Ukuran file yang disimpan jauh lebih kecil dibanding software lainnya.
  2. Lengkap dalam operator perhitungan array,
  3. Lengkap dan terdiri dari koleksi tools statistik yang terintegrasi untuk analisis data, diantaranya, mulai statistik deskriptif, fungsi probabilitas, berbagai macam uji statistik, hingga time series.
  4. Tampilan grafik yang menarik dan fleksibel ataupun costumized.
  5. Dapat dikembangkan sesuai keperluan dan kebutuhan dan sifatnya yang terbuka, setiap orang dapat menambahkan fitur-fitur tambahan dalam bentuk paket ke dalam software R 6) R bersifat multiplatform, yakni dapat diinstall dan digunakan baik pada system operasi Windows , UNIX/LINUX maupun pada Macintosh. Untuk dua system operasi disebeutkan terakhir diperlukan sedikit penyesuaian.
R dapat diperoleh secara gratis di CRAN‐archive yaitu The Comprehensice R Archive Network di alamat http://cran.r‐project.org. Pada server CRAN ini dapat didownload file instalasi binary dan source code dari R‐base system dalam sistem operasi Windows (semua versi), beberapa jenis distro linux, dan Macintosh.

Fungsi dan kemampuan dari R sebagian besar dapat diperoleh melalui Add‐on packages/library. Suatu library adalah kumpulan perintah atau fungsi yang dapat digunakan untuk melakukan analisis tertentu. Sebagai contoh, fungsi untuk melakukan analisis time series dapat diperoleh di library ts. Instalasi standar dari R akan memuat berbagai library dasar, antara lain base, datasets, graphics, utils, dan stats. Library lain hasil kontribusi dari pengguna R (di luar yang standar) harus diinstal satu per satu sesuai dengan yang dibutuhkan untuk analisis. Daftar semua library yang tersedia dapat diakses dari link download CRAN di alamat http://cran.r‐project.org.

Sekian sedikit penjelasan mengenai software R. mudah-mudahan bisa memberikan gambaran sedikit mengenai software ini. dan kalau bisa dipergunakan dan disebarkan. untuk cara penggunaannya insya allah akan dbuat tehnik dalam analisis statistik manggunakan software R. mudah-mudahan bisa terlaksana. amiiiiin.

Sumber: APLIKASI SOFTWARE STATISTIK “R” , Buku suhartono2008: "ANALISIS DATA STATISTIK DENGAN R"

cara membuat daftar gambar otomatis menggunakan microsoft word

Trilogi dari tips menggunakan microsft word akhirnya selesai juga. Setelah 2 topik sebelumnya yaitu cara menggunakan daftar isi dan daftar pustaka otomatis menggunakan miicrosoft word. Nah Seri ketiga ini berjudul cara menggunakan daftar gambar otomatis menggunakan microsoft word.
sampul datar gambar


Daftar gambar merupakan daftar yang digunakan dalam skripsi untuk menguraikan gambar-gambar yang digunakan dalam skripsi biasanya terdapat setelah daftar pustaka. Daftar gambar disni bukan cuma gambar tetapi juga daftar tabel dan daftar lampiran. Karena bingung menamakannya jadinya Cuma daftar gambar.

Kali ini sedikit saja penjelasannya karena tidak ada teori-teorinya. Karena ini lebih aplikatif aja. Langkahnya ini dbagi kedalam 2 tahap:

A. Tahap persiapan

tahap ini merupakan tahap dimana menamai gambar, tabel dan lampiran. Tapi disini khususnya memasukkan angka yang sudah diurutkan jadi tidak perlu khawatir. Dan kelebihannya menggunakan cara ini yaitu bisa mengurutkan angkanya otomatis. Bahkan apabila ada gambar yang terlupa dan harus ada yang dimasukkan sehingga harus mengubah angkanya. Tapi disini bisa terurut. Sehingga tak perlu ditakutkan masalah itu. Caranya sebagai berikut.

1. Menentukan nama yang digunakan, caranya klik references, terus insert caption. Hasilnya berikut.

insert caption

2. Tentukan nama labelnya. Disini saya menggunakan tabel, kalau mau menggunakan gambar dan lampiran bisa diganti. Kalau menggunakan label yang lain bisa dengan klik new label. Kemudian centang exclude label from caption.

3. Setelah itu masukkan ke gambarnya. Untuk jelasnya ane contoh kan langsung saja ya.

contoh gambar


Pertama ketik “Gambar”. Kemudian Seperti pada gambar tersebut yang ditandain kotak orange tersebut. Setelah gambar itu ditempatkan cursor melakukan seperti pada langkah 1 & 2. Jika muncul angka 1 artinya sudah berhasil. Setelah itu tulis judul tabel. Dalam contoh ini “Hasil produksi jagung“.

4. Pada tampilan itu masih kelihatannya tulisan miring dan kecil. Cara editnya yaitu: pilih home kemudian liat gambar berikut.

heading caption

Klik pada angka 1 terus klik kanan caption terus pilih modify. Setelah itu hasilnya sebagai berikut. Kemudian tinggal diedit sesuai selera.hehe

modify caption

B. Tahap finishing

Tahap ini yaitu tinggal memanen.hehehe. tahap ini membuat daftar gambarnya secara otomatis dari semua gambar yang dipakai sesuai dengan Tahap A. Langkahnya sebagai berikut. Klik references pilih insert table of figures. Seperti gambar berikut.
table of figures

Pilih label yang digunakan. Misalnya yaitu Gambar.

Hasilnya sebagai berikut:

hasil daftar gambar

Akhirnya Triologi tips ini telah selesai. Mudah-mudahan tips trilogi ini dapat mempermudah skripsi. Tapi dalam hal teknis agar mengurangi stress. Kalau masalah isi skripsi mudah-mudahan bisa cepat selesai juga. Semoga cepat wisuda juga.amiiiiiin.

Semangat Wisudaaaaa!!!!

Tuesday, November 26, 2013

cara membuat daftar pustaka dan kutipan otomatis menggunakan microsoft word

Untuk beberapa postingan kedepan direncanakan membuat postingan mengenai tips dan trik teknis membantu skripsi atau buat karya ilmiah maupun tugas. setelah sebelumnya telah membuat tips dan trik membuat daftar isi otomatis dengan menggunakan microsoft word kali ini akan disajikan (kayak makanan aja.hehehe) tips dan trik membuat daftar pustaka otomatis menggunakan microsoft word.
sampul pustaka

Nah, tentu saja kita harus mengenal daftar pustaka sebelumnya. gimana bisa buat tips klo belum kenal. ok. disini saya sedikit memberikan gambaran daftar pustaka. ini diperoleh hasil googling sendiri. klo ada yang mau nambahkan silahkan.
Arti Daftar Pustaka adalah sebuah daftar yang mencantumkan spesifikasi sebuah buku yang meliputi judul buku, nama pengarang buku, penerbit buku tersebut dan informasi lain yang terkait. Daftar pustaka biasanya ditempatkan pada halaman akhir sebuah buku, disusun secara teratur dan berurutan berdasarkan abjad. fungsi Daftar Pustaka salah satunya untuk memberikan referensi bagi pembaca buku tersebut untuk melakukan kajian ulang atau lanjutan sehubungan dengan tema buku. Juga sebagai bentuk penghargaan atau apresiasi terhadap penulis buku dalam Daftar Pustaka atas karyanya yang sudah mempunyai peranan dalam penulisan buku atau karya tulis. Penyusunan Daftar Pustaka seharusnya mengedepankan asas kemudahan dalam pemakaian Daftar Pustaka.

Satu hal yang tidak lepas dari daftar pustaka yaitu kutipan.biasanya kutipan dan daftar pustaka itu sepaket. disini kita perkenalkan juga kutipan.menurut om WIKI. Kutipan adalah pengulangan satu ekspresi sebagai bagian dari yang lain, terutama ketika ekspresi dikutip terkenal atau eksplisit dihubungkan dengan kutipan ke sumber aslinya, dan ditandai oleh(diselingi dengan) tanda kutip. kumpulan sumber ini yang masukan dalam daftar pustaka nanti.

Disini tidak ada dijelaskan lebih jauh tentang jenis-jenis kutipan atau daftar pustaka. silahkan cari di mbah google ya. tetapi akan dijelaskan jenis-jenis penulisannya. Penulisan daftar pustaka dan kutipan ini mempunyai berbagai bentuk atau struktur. jenisnya ini tergantung instansi atau bidang yang sedang digeluti. Daftar pustaka dapat disusun dalam berbagai format.Format penulisan daftar pustaka tidak hanya format MLA dan APA, tetapi masih banyak format lain, misalnya, format Turabian, format Chicago (The Chicago Manual Style), format Dugdale. Setiap format harus dipelajari. Sebaiknya, dipilih salah satu format dan digunakan secara konsisten dalam daftar pustaka. Ada dua format yang akan di jelaskan dalam makalah ini, yaitu format MLA (The Modern Language Association) dan format APA (American Psychological Association). Kedua format itu adalah format umum ditemukan dalam bidang ilmu humanoria. Akan tetapi, sebenarnya, ada berbagai format daftar pustaka yang berlaku selingkung bidang ilmu. Misalnya, format daftar pustaka dalam bidang ilmu biologi, kedokteran, hukum dan lain-lain.

Langkah-langkah dalam meembuat daftar pustaka otomatis

  1. Persiapan untuk Input data. Caranya klik references kemudian pilih manage sources. Maka hasilnya sebagai berikut.
    manage source
  2. Input datanya. Caranya klik new.
    edit source
    Disitu terdapat type of source. Yang mana digunakan untuk menetukan jenis sumber yang digunakan. Misalnya contoh tersebut yaitu book. Nanti silahkan pilih yang digunakan. Dan itu akan mempengaruhi isian default yang perlu diisi, default itu tidak masalah kalau tidak diisi tapi akan mengurangi informasi yang tersampaikan. Sedikit catatan untuk author yang lebih dari satu dipisahkan pake tanda “;”(baca:titik koma).corporate author itu untuk instansi bukan perorangan.Terus klik ok.
  3. Setelah data sudah terkumpul. Di manage source tadi. Yang akan muncul di daftar pustaka yaitu yang ada dibagian current list. Kalau mau memasukkan tinggal copy. Kalau mau hapus tinggal delete. Kalau mau mengubah data klik edit. Nah preview ada dibagian bawahnya. Disitu terlihat bentuk jika dalam kutipan dan jika dalam daftar pustaka.
  4. Setelah data terkumpul pilih style-nya. Defaultnya itu “APA”. Sudah disediakan berbagai style penulisan. Tinggal dipilih. Namun, kadang stylenya sama tapi dalam instansi kita mungkin ada modifikasi-modifikasi sehingga perlu ada modifikasi sedikit dibagian daftar pustakanya sendiri. Tapi itu sedikit kok.
    insert citation
  5. Nah sekarang, kita gunakan data itu di kutipan dan daftar pustaka. Pertama kutipan dulu. Caranya klik insert citition masih dibagian references. Maka hasilnya seperti di atas.
  6. Setelah itu tinggal pilih penulisnya. Maka akan diperoleh seperti ini. (Aldillah, 2006)
  7. Kegunaan kedua dari data untuk buat daftar pustaka tadi. Caranya pilih bibilography.
    insert bibliography
  8. Terus pilih bibilography lagi. Disitu terdapat beberapa pilihan.
    output daftar pustaka